GeraiMedia.Com-Tapanuli Selatan
Petani di Angkola Muaratais, Kabupaten Tapanuli Selatan, akhirnya bernapas lega. Pupuk yang mereka keluhkan itu telah tiba. Tibanya pupuk tersebut membuat mereka optimis panen tahun ini bisa membaik.
“Alhamdulillah, sudah tiba dan sudah disalurkan 15 ton hari ini berangsur-angsur besok sisanya sedang proses , ” ujar Nur Anisa pengusaha Dagang Nisa , Sabtu (8/6/2024).
UD. Dagang Nisa adalah usaha dagang pupuk yang mendistribusikan pupuk pada daerah Muaratais. “Saat ini 25 ton pupuk sudah turun masih dalam proses pendistribusian kepada kelompok tani di Muaratais I, Muaratais II, Muaratais III, Bintuju, dan Janji Mauli, ” katanya.
Sebelumnya petani di darah ini sempat mengeluh
Ketidakjelasan regulasi pemerintah mengenai pupuk subsidi menjadi kendala utama bagi mereka.
Untungnya, Eddy Harianto Hasibuan, SH anggota DPRD dari Komisi B DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan, menindaklanjuti masalah pupuk di daerah ini dengan berkomunikasi kepada Pupuk Indonesia (PI). Menyikapi keluhan warga petani khusus di Angkola Muaratais adalah hal mendesak baginya. Hasil kerja kerasnya membuahkan hasil pupuk akhirnya didistribusikan melalui usaha Dagang Nisa.
“Kita tetap memantau proses pendistribusian pupuk dan terus berkoordinasi dengan Pupuk Indonesia dan Sang Hiyang Sri (SHS) distribusi pupuk wilayah Tapsel, “katanya.
“Kita juga berharap Ke depan pihak terkait lebih jeli dalam penyaluran pupuk sehingga petani tidak sempat mengeluh, termasuk pendistribusian pupuk tepat waktu sehingga tidak terjadi keterlambatan pemupukan, “cetus Eddy Harianto yang juga ketua Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (Grib) Jaya Tapanuli Selatan.