GeraiMedia.Com – Tapanuli Selatan. Cukup menginspirasi adab sang bakal calon Bupati Tapanuli Selatan, Dolly Pasaribu calon perseorangan dalam melakukan sujud mohon pengampunan dan doa restu dari sang ibu untuk dirinya pergi berjuang meraih tahta kepemimpinan kepala daerah untuk periode 2024-2029.
Doa tulus itu membuatnya kuat dari gempuran sang paman yang ambisius untuk mengalahkannya pada kontestasi pilkada kali ini.
Dia tak punya pirasat akan hal ini terjadi. Apalagi ini setelah kepergian ayahnya tertua dari sang paman yang diduga “haus” akan jabatan dan kekuasaan. Pelukan, belaian sang ibu dan juga tangis haru, suatu curahan kasih sayang untuk anaknya pergi berjuang. ‘Luapkan semua amarah dan rangkul semua kasih sayang’ dicurahkan dalam pelukan seperti terlihat dalam video durasi 1,12 detik itu. Video itupun lantas beredar luas dalam tayangan “Iris tipis-tipis”.
Sontak video itupun mendapat simpati warga masyarakat Tapanuli Selatan dan juga luar daerah yang menyaksikan pesta politik pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah daerah Kabupaten Tapanuli Selatan yang disebut-sebut hanya di ikuti dua calon yang nantinya mendaftar ke KPU. Kedua calon itu adalah antara paman dan anak (ponakan).
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan, Dolly Pasaribu – Ahmad Bukhori Siregar adalah calon perseorangan yang secara resmi mendaftar ke KPU Kabupaten Tapanuli Selatan, Rabu (28/8/2024) Pukul 15.45 WIB sore. Sementara jadwal pamannya akan mendaftar pada Tanggal 29 Agustus 2024.
Didoakan ibu, Tokoh masyarakat, ulama, dan seribuan warga Tapanuli Selatan mengantar pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu-Ahmad Buchori Siregar, untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (28/8/2029) sekitar pukul 15.30 WIB sore.
Dolly Pasaribu diantar ke KPU Tapsel dari Pesantren Mangaraja Panusunan Akhir Hasibuan yang berlokasi di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan atau berjarak lebih kurang 15 km dari Kantor KPU Kabupaten Tapanuli Selatan. Kedatangan Dolly Pasaribu langsung disambut dengan salawat badar dari para santri di lokasi tersebut.
Selain warga, Dolly Pasaribu didampingi oleh orangtuanya, Hj. Isna Hirawati Siregar, istrinya, Rosalina Dolly Pasaribu, dan anggota keluarga lainnya. Dolly tiba di KPU dengan mengenakan baju putih.
Setibanya di lokasi, tokoh adat segera memberikan ulos kepada Dolly Pasaribu dan istrinya. Dolly Pasaribu bersama istrinya harus berjalan menuju kantor KPU, karena seribuan warga masyarakat sudah menunggu kedatangannya.
“Kita doakan Dolly Pasaribu dapat memimpin Kabupaten Tapanuli Selatan selama dua periode,” ujar tokoh adat Tapsel, Mangaraja Tenggar, saat memberikan ulos kepada Dolly Pasaribu.